Indonesia kebali berduka dengan adanya kabar saudara kita yang tengah tertimpa musibah atas kejidan Gunung Semeru Erupsi yang mengakibatkan 5.205 masyarakat terdampak erupsi, dan 1.300 orang di antaranya telah mengungsi dilansir dalam data dari Plt Kapusdatinkom Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.

Sejak awal Desember 2021 ini, Gunung Semeru dilaporkan dalam kondisi fluktuatif dan berpotensi mengeluarkan awan panas guguran. Berstatus waspada atau level 2, Gunung Semeru sempat terpantau mengalami letusan 61 kali, guguran 4 kali, embusan 27 kali dan awan panas guguran 1 kali pada Rabu(1/12).

"Semua hewan ternak masih disana, tolong dibantu rumahnya, anak masih kecil, suami juga jauh, tolong dibantu," kata Ngatemi kepada wartawan Sugiarto yang melaporkan kepada BBC News Indonesia di Lumajang, Minggu (15/12).

Senada, korban lainnya dari Desa Oro-oro Ombo, Siti Mudmainan tidak akan kembali ke rumah sementara waktu hingga status Gunung Semeru kembali stabil.

"Kami butuh makanan, alat tidur, pakaian dan minuman untuk anak anak, tadi malam hanya makan mie instan satu mangkuk, tadi ada makanan ringan, dari Ibu Mensos," kata Siti.

"Kami tidak bawa apa-apa dari rumah, langsung lari saja, takut kena hujan lumpur, kondisi rumah tidak tahu bagaimana," ujarnya.

Sahabat Peduli, mari kita bantu warga Lumajang untuk mendapatkan bantuan dan memenuhi kebutuhan keseharian mereka melalui campaign ini. Sertakan doa untuk warga yang terdampak dan para relawan yang bertugas semoga selalu dalam lindungan Allah.

Insyaallah tim Karawang Peduli saat ini sedang berada dilokasi atau tempat kejadian untuk melakukan asesmen terkait kebutuhan warga dan akan terus mendampingi masyarakat dengan bantuan terbaik. Nyatakan kepedulian melalui laman aksi ini!