Detail Info Terkini

Mengingat beberapa bulan yang lalu Karawang menjadi salah satu kabupaten/ kota yang terendam banjir paling parah, saat ini seluruh komunitas, lembaga, maupun relawan berkolaborasi melakukan apel siap siaga bencana yang di lakukan di halaman kantor BPBD Kabupaten Karawang pada Selasa (09/11)

Banjir yang melanda Karawang pada awal tahun 2021 datanya sebagai berikut Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sejak beberapa hari terakhir semakin meluas hingga merendam 14.340 rumah di 33 desa. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), banjir Karawang terjadi akibat curah hujan tinggi dan meluapnya sejumlah sungai telah menyebar ke 15 kecamatan hingga Minggu (21/2/2021).

Sejumlah sungai di Karawang yang meluap di antaranya Citarum, Cibeet, Cikaranggelam, Cikareteg dan Sungai Cilamaya. Data diperoleh, sebanyak 14.754 KK atau 52.527 jiwa di Karawang dilaporkan terdampak bencana banjir. Sementara warga yang mengungsi mencapai 3.393 KK atau 19.092 jiwa.

Dengan adanya data yang diperoleh saat kejadian banjir bandang pada awal tahun, BPDB langsung bergegas untuk melakukan kesiap siagaan. 

"Saya mewakilkan tim BPDB Karawang sangatlah membutuhkan tenaga bersama untuk kesiap siagaan bencana di Karawang ini, mengingat awal tahun ini Karawang menjadi salah satu kota yang terkena Banjir Bandang" ucap salah satu tim BPDB saat menyampaikan sambutannya

"Dan saya berharap semoga banjir bandang awal tahun ini tidak terulang lagi" lanjutnya.

Info saat ini Karawang juga sebagian daerah sudah ada yang terkena banjir akibat luapan sungai Citarum Cibeet tepatnya 200 rumah di Kp. Pangasinan Desa. Karangligar terendam pada Senin (08/11).

Sumber : Jabar.inews, detik.com, DSMR Karawangpeduli.

Share:

Tags: