Hujan yang mengguyur Karawang pada Minggu (4/12/2022) petang mengakibatkan tiga sungai meluap hingga ratusan rumah warga di dua kecamatan terendam banjir.
Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Plt BPBD) Kabupaten Karawang Yasin Nasrudin menuturkan, banjir menyebabkan ratusan Kepala Keluarga (KK) mengungsi dengan ketinggian kurang lebih dua meter.
"Akibat hujan kemarin tiga sungai yakni Cibeet, Citarum dan Cidawolong meluap, dan muaranya ada di wilayah Desa Karangligar, akibatnya kebanjiran," ujar Yasin, saat dikonfirmasi, Senin (5/12/2022).
Sebanyak 309 rumah, dua sekolah dan empat masjid di Desa Karangligar, Mekarmulya dan sekitar Kelurahan Tanjungmekar terdampak.
"Total korban bencana banjir sebanyak 362 KK yang berisi 1.129 jiwa," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Karawang, Unang Komara di Karawang, Senin (5/12).
Dari ribuan warga yang terdampak bencana banjir itu, terdapat 12 bayi, 50 balita dan delapan lansia. Mereka menjadi prioritas evakuasi oleh tim BPBD Karawang.
Bencana banjir itu sendiri terjadi akibat meluapnya Sungai Cibeet dan Citarum di daerah tersebut. Selain luapan sungai, kata Lilis, banjir juga disebabkan hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Karawang. Hal ini membuat sejumlah warga terdampak banjir mulai mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi.
Sumber : Berbagai Sumber