Sejumlah wilayah di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan mengalami banjir dan longsor pada Kamis (9/03) pasca hujan yang mengguyur.
Beberapa wilayah yang terkepung banjir meliputi Kecamatan Pulau Pinang, Kecamatan Jarai, Kecamatan Mulak Ulu, dan lainnya.
Berdasarkan informasi dari beberapa laman berita, akibat bencana tersebut terdapat 2 orang meninggal dunia, 1 orang tertimbun longsor, dan 1 lainnya hanyut terbawa derasnya aliran air saat banjir.
Banjir bandang di Lahat, Sumatera Selatan yang disebabkan meluapnya Sungai Lematang mengakibatkan 39 rumah warga dan 3 sekolah hanyut. Selain itu, 40 hektar sawah milik warga juga gagal panen akibat banjir bandang.
Informasi tersebut disampaikan oleh Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, saat berada di salah satu lokasi banjir bandang di di Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, pada Kamis (9/3/2023). Herman pun merinci keterangan tersebut.
Menurut informasi terkini dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan, jumlah warga terdampak banjir bandang di Lahat bertambah. Total saat ini ada sekitar 176 keluarga terdampak bencana tersebut.
Sumber : Berbagai Sumber